Sabtu, 23 November 2019

Memulai dari Kami

Sabtu, November 23, 2019 0 Comments


Melatih Anak Cerdas Finansial Sejak Dini
Day 1

Sejujurnya  waktu awal awal membaca materi cerdas finansial ini jelas menjadi sedikit tamparan buat saya sebagai parent. Why? Karena sebagai individu masih sulit mengendalikan diri untuk cerdas finansial intinya masih dalam proses dan tahapan belajar menuju kesana. Apalagi untuk melatih anak cerdas finansial sejak dini. Harus ada persiapan  dan contoh dulu dari ortunya kan?
Karena itu pada challenge bunsay kali ini saya putusakn bahwa challenge cerdas finansial ini menjadi proyek keluarga. Karen itu ada beberapa hal yang kami rencanakan dan evaluasi dalam challenge kali ini:
1.       Mengevaluasi ulang  mengenai perencanaan dan pengeluaran anggaran belanja selama ini
2.       Membuat beberapa rencana jangka pendek dan jangka panjang yang melibatkan investasi  dan juga tabungan. Karena selama ini kedua hal tersebut masih sering lost kontrol. Bisa menabung tapi pada akhirnya terpakai juga untuk hal hal lainnya.
3.       Melakukan perincian lagi secara lebih detail. Selama ini kami hanya membagi dalam part besar dan akhirnya sering terlewat sehingga tahu tahu saja sudah sekian banyak bocornya
4.       Selalu menanamkan value pada saat membeli barang. Value yang sangat saya suka adalah yang diajarkan oleh Marie Kondo. Apa kah saya perlu barang ini? Apa manfaatnya jika saya memiliki barang ini? Dala hal ini juga secara tidak langsung belajar konsep want dan need karena selama ini sering bablas. Hehehe
5.       Lebih menggiatkan lagi konsep syukur kepada anak anak, bahwa segala sesutau yang selama ini mereka punya, meraka pakai, dan mereka nikmati semata mata adalah milik Allah. Hanya kepada Nya lah kita meminta sesuatu.
6.       Saya juga menyukai konsep yang diajarkan ummu balqis di, ummu balqis blog. Bahwa dalam melihat sebuah barang kita perlu:
a.       Menyadari bahwa barang itu di beli dengan  keringat dan usaha
b.      Menggunakan barang berdasarkan pada kebermanfaatannya bukan pada brand dan harganya
c.       Tidak ada konsep mahal atau murah, tetapi kembali kepada fungsi masing masing. Jadi ditanamkan pada mind set anak anak bukah tentang mahal /murah atau brand ini/brand itu.
Demikian bismillah perencanaan 10 hari ini dalam challenge cerdas finansial kali ini. Semoga sukses.... aaamiiin



#day 1
#gamelevel8
#kelasbundasayang
#cerdasfinansial















  

Jumat, 01 November 2019

Bermain role play

Jumat, November 01, 2019 0 Comments
Haii bu... Naik gojek, mau kemana

Selama ini salah satu hal yang paling mengasyikkan dalam permainan anak anak adalah nermain role play... Atau bermain peran.
Main apa saja?
Banyak sih...
Bisa main ala ala penjual dan pembeli
Bisa main dokter pasien (boneka)
Bisa main belanja belanjaan (ala ala di supermarket)

Nah hari ini kita main gojek yaa...

Beberapa manfaat lain dari bermain peran ini adalah

1. Mengembangkan kemampuan berbahasa.  Saat bermain peran anak akan mengoceh, dan dituntut banyak menggunakan kosa kata

2. Menumbuhkan daya nalar. Bermain peran bikin anak berpikir adegan demi adegan yang akan ia lakoni, kata demi kata yang ia ucapkan.

3. Melatih kecakapan sosial. Bermain peran, terutama saat dilakukan bersama teman-teman, melatih anak untuk berbagi, berempati, bersikap sabar, antre / saling bergantian, dan mendengar maupun mengemukakan pendapat.

4.Meningkatkan rasa percaya diri.


#day8
#gamelevel7
#semuaabakafalahbintang

Rabu, 30 Oktober 2019

Mari bermain dan bercerita

Rabu, Oktober 30, 2019 0 Comments
Sejak challenge literasi saya berusaha untuk terus mengiduokan minat baca terutama di kalangan anak anak. Banyak cara yg kami lakukan sehingga kami menganggap bahwa kebiasaan baca ini bisa menjadi suatu hal yg menyenangkan.
Misalkan saja membaca sambil.mendongeng
Membaca smabil beraktifitas
#day6
#gamelevel7

Selasa, 29 Oktober 2019

Suara apa itu?

Selasa, Oktober 29, 2019 0 Comments

Sejak  saat-dalam kandungan  bayi sudah mengenali suara suara kita sebagai ibunya, setelah lahir bayi senang mendengar bunda berbicara dan menimpali dengan tersenyum atau melambai-lambaikan tangan mungilnya. Biasanya saat berusia 2 bulan, bayi akan mulai berkata ‘ooh’ dan ceracauan lucu lainnya. 
Menginjak  usia 4-7 bulan bayi sudah mulai paham bahwa bahasa bayi memiliki arti buat bunda. Ia menunggu-nunggu reaksiterhadap setiap ceracaunya. Karena itulah, bayi mulai cerewet karena sedang bereksperimen dengan berbagai bunyi dan intonasi.
Ia mulai menaikkan maupun menurunkan nada suaranya saat berbicara, persis seperti orang dewasa saat bertanya atau menekankan kalimat tertentu.

7
Proses mendengar ini nantinya akan membantunya belajar berbicara. Karena itu mia mencoba mengenalkan tsabit dengan  nerbagai ygmacam suara, dan ekspresi.  Yang taknkalah mengasyikkan adalah mencoba bermain dengan sound book... Mendengar suara suara binatang




#day5
#gamelevel7

Senin, 28 Oktober 2019

Woow...bisa menempel!

Senin, Oktober 28, 2019 0 Comments
Sudah beberapa waktu ini sofia memang suka sekali main dengan sticker. Bahkan dia dengan senang hati menempel daun di pohon literasi tanpa diminta.
Daan setiap aktifitas yg melibatkan menempel dia pasti selalu antusias.
Ternyata di usia nya, yg 28 m ini menempel, adalah bagian dari kegiatan mengkolase yang memiliki banyak sekali manfaat.
Diantara manfaatnya adalah
1. Melatih motorik halus
2. Koordinasi tangan dan mata
3. Melatih mengenal bentuk
4. Berlatih mengenal warna

Nah, karena kita sedang di rumah uti, jadi kita tidak punya sticker yg biasa sofia tempel. Mia akhirnya mengajak sofia menggambar bentuk sederhana yg sofia suka, yaitu hewan dan dan bunga, menggunting, lalu meminta sofia mewarnai dan menempel.
Sangat mudah sekali alat yg di butuhkan yakni
1. Kertas gambar
2. Pensil warna
3. Gunting
4. Lem


Bagaimana reaksi Sofia? Sangat senang, dan dia bisa mengetahui banyak hal, seperti
Di gambar kepala kelinci:
Mata kelinci bentuknya bulat dan warnanya hitam (walaupun mata kelinci tidak selalu hitam)
Telinga kelinci bentuknya panjang
Kelinci punya hidung untuk bernafas
Dan mulut untuk memakan wortel (salah satu makanan kelinci yg sofia tahu adalah wortel dan bayam 😂)
Semua itu adalah ciptaan Allah. Allah yg menciptakan kelinci dan memberi mata,mulut, hidung dan telinga.Allah pula yang memberikan makanan kepada kelinci.
Sofia bilang bahwa uti yg kasih makan kelinci 😂, iyaa uti kasih makan kelinci, tapi wortel dan bayam adalah tumbuhan yg di ciptakan Allah.
Selain berlatih menempel, mewarna, belajar bentuk, Sofia juga belajar memahami bahwa hewan dan tumbuhan adalah ciptaan Allah ya Nak...

#day4
#gamelevel7
#semuaanakadalahbintang

Minggu, 27 Oktober 2019

Mari Belajar Gravitasi

Minggu, Oktober 27, 2019 1 Comments
Hai....haai.... Kalo ditanya sih apa ya hobinya baby Tsabit? Mmmh hobi yaa, masak bayi 6 bulan punya hobi? Hihi ngemut jari kali ya... Okay deh, kita ganti aja bahasanya... Apa sih yang jadi kesukaan baby Tsabit sekarang ini?
Yey.... Kita buat daftar dulu yak
1. Makan apapun🙈, bener bener apapum. Yg bisa dia raih
2. Tertarik sama mainan warna cerah
3. Suka heboh kalo dengar bunyi bunyian... Nisal nih mia njatohin tutup panci 🙈😪
 4. Melempar makanan ke mana mana 😪😪😪
.
.
Stop sampai disini dulu, jadi pada awal pembukaan challenge 7 bunsay kemaren, sy sempat membahas bahwa baby Tsabit ini suka banget dan lebih fokus dengan mainan mainannya. Selain itu dia juga suka melakukan suatu hal dengan mainan mainanya,salah satunya adalah dengan melempar.

Dan seperti yg dibilang Terry Gill dalam buku BLW, bahwa makanan adalah salah satu mainan bagi bayi. Itu sebabnya sebenarnya suatu hal yg wajar dan tidak melanggar normatif saat bayi bayi ini melempar makanannya.
Dengan melempar mainan termasuk makanannya, bayi bayi ini melakukan banyak pembelajaran, salah satunya dia belajar gaya gravitasi.

"Bayi tidak mengenal kinsep berantakan. Bayi anda akan menjatuhkan atau melrmpar mainan setiap saat.itulah cara dia belajar tentang gravitasi, jarak dan kekuatannya"


#day 3
#gamelevel7
#semua anak adalah bintang