“Sofia... mau makan sekarang atau nanti?”,
sejak belajar komunikasi produktif saya mencoba selalu memberi pilihan pad Sofia,
termasuk waktu makan
“na...main” okay dia masih mau main
Tapi ini udah terlalu siang buat sarapan,
kami tadi berkeliling blok dulu sekalian jalan jalan pagi juga buat adik baby,
jadilah pulang pulang sudah agak siangan.
Saya kemudian membiarkan main sejenak, lalu
menyiapkan makananya di mangkuk kecil kesukaan dia, kemudian mengambilkan high
chairnya dan membawanya ke ruang tengah, dimana dia biasa main di situ.
“Sofia mau makan disini?” tanya saya
Dia menoleh dan mengangguk angguk
“ya ya ya”
“ okay....” kata saya
Eeeh.... ternyata dia tetiba lari ke
belakang, kenapa ya...
Saya hanya mengawasi saja mungkin dia mau
mengambil sesuatu
Ternyata benar dia mengambil sedok
dinosaurus, hadiah dari beli koko crunch beberapa waktu lalu. Saya lalu
meletakkan pmangkuk Sofia di high chair, tapi dia menolak makan di high chirnya
dan dia mengambil mengkoknya, sambil duduk di matras dia makan....nyam nyam
nyam
“hmmm....” saya hanya membatin, ini matras
pasti ya bakalan kotor semua.... hehe, tapi biarlah, apalagi dia biasanya
makannya masih pakai dua tangan, jadi tangan kanan pegang sendok, tangan kiri
pun ikutan masuk ke mulut....sehingga makanan pun tambah berceceran ke
mana-mana....hahahaha
Okaay... sabaar, bisikku dalam hati,
namanya juga masih belajar kan?
Saya lupa harusnya saya tadi antisipasi
pakai koran di bawahnya, ah tapi beberapa hari ini selalu gagal,,, sepertinya
Sofia berpikiran dia tidak suka makan beralaskan koran atau perlak, mungkin dia
merasa tidak nyaman kalo mengotori koran atau perlak,,,,
hmmm..... ya sudahlah,
toh beberapa hari ini dia mulai makan dengan baik, apa gegara ikutan challenge
ya.... soalnya pas lagi ada challenge ini dia tidak terllau membuat makanannya
berantakan. Hihi...
Bunda sekalian, hari ini saya mencoba
menerapkan suasana yang menyenangkan buat anak saat mereka makan. Jadi karena
dua hari kemaren Sofia hampir saja mogok makan, maka Mia pun mencoba mencari
literasi mengenai gimana sih cara membuat waktu makan itu jadi menyenangkan?
Dilansir dari essentialbaby.com, (Tim
Essential Baby) meminta para ibu menceritakan pengalaman apa saja usaha yang
telah mereka lakukan untuk menciptakan suasana waktu makan anak menjadi lebih
menyenangkan, termasuk ritual keluarga.
1. Makan bersama sekeluarga
Bisa berkumpul bersama keluarga di meja
makan, membicarakan banyak hal menyenangkan adalah hal yang sangat menyenankan
bukan? Hal ini juga penting bagi anak agar lebih akrab dengan semua anggota
keluarganya.
2. Beri tatakan makanan yang bergambar lucu
Anak-anak lagi senang melihat gambar-gambar
lucu, seperti hewan, atau kartun favoritnya. Dengan memberinya tatakan sesuai
yang dia suka, otomatis makannya akan menjadi lebih lahap.
Tetapi ini berbeda beda ya Mom, Sofia agak
kurang suka dengan ini...saya hanya berfikir mungkin usia Sofia yang masih suka
bereksplorasi atau karena dia adalah anak kinestetik sehingga dia tidak terlalu
peduli dengan tatakan mejanya...hehehe
3. Pilih satu set perlengkapan makan yang
menarik
Nah, biasanya setiap anak akan memiliki
mainan yang jadi favorit mereka. Demikian juga dengan peralatan makan, anak
juga akan menyukai peralatan makan yang lucu dan unik, bunda dan mommy bisa
mengajak anak saat membeli peralatan makan buat mereka dan biarkan mereka
memilih sesuai dengan keinginan mereka.
4. Belikan gelas khusus
Sama seperti di atas, gelas pun bisa
menjadi pilihan agar anak suka minum sendiri. Biasanya Sofia menyukai gelas
dengan warna tertentu, dan kami menyediakan beberapa gelas plastik kecil
berwarna warni, dan ketika minum, dia bisa mengambil gelasnya sendiri
5. Pakai sendok karet untuk anak yang
sedang tumbuh gigi
Anak yang sedang mengalami tumbuh gigi tidak
akan merasa nyaman dengan mulutnya. Dia akan cenderung malas makan karena
kesakitan. Sebaiknya gunakan sendok karet agar anak lebih nyaman.
6. Cuci tangan sebelum makan
Hidup bersih dan sehat harus mulai
diajarkan sejak kecil ya bunda sayang.... kebiasaan mencuci tangan juga bisa
menjadi pertanda bagi anak bahwa ini adalah saat makan.
7. Mulai dengan meminta berdoa
Sama dengan mencuci tangan, anak anak bisa
mulai diajarkan kebiasaan untuk berdoa sebelum makan. Hal ini selain
mengenalkan dan menanamkan tauhid kepada anak, juga membangun kebiasaan yang
positif pada anak. Saat makan juga merupakan saat yang tepat untuk mengajarkan
anak anak tentang fitrah keimanan mereka.
8. Manfaatkan mainan anak
Dengan memanfaatkan mainan kesukaan, anak
akan merasa bahwa waktu makan sama seperti bermain. Sehingga, saat dipanggil
makan anak segera datang tanpa disuruh. nya
Nah, deminian bunda beberapa tips yang bisa
dipakai untuk membuat waktu makan anak menjadi menyenangkan
Okaay...semoga sukses selalu yaaa.....
Salam ibu profesional!
#hari5
#tantangan10hari
#gamelevel2
#melatihkemandiriananak
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional
Dafar Referensi:
Komunitas Ibu Profesional. 2017. Seri Ibu
profesional -12 Ilmu Dasar mendidik Anak. Surakarta: Gaza Media
Materi Kuliah Bunda Sayang. Melatih
Kemandirian Anak. Kelas Bunda Sayang Batch #5. Institut Ibu Profesional
Quenda, Avrizella. 2017. 10 Inspirasi agar waktu
makan anak menjadi lebih menyenangkan. https://nakita.grid.id/read/0210224/10-inspirasi-agar-waktu-makan-anak-menjadi-lebih-menyenangkan?page=all
Tidak ada komentar:
Posting Komentar